Penumpang Histeris , Penganiayaan Driver Taksi Online di Tol Kebon Jeruk

Seseorang laki- laki yang ialah driver taksi online melapor ke polisi usai dikeroyok beberapa orang tidak diketahui( OTK) di Jalur Tol Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Aksi penganiayaan dicoba di depan penumpangnya sampai histeris.

Dalam video yang tersebar, dinarasikan aksi pengeroyokan tersebut bermula dikala korban hendak mendahului mobil pelakon. Para pelakon dikala itu tidak terima kemudian memepet mobil korban.

Nampak pelakon memalangkan kendaraannya di tengah jalur serta mencegat mobil korban. Salah seseorang pelakon mendatangi korban serta langsung melaksanakan pemukulan. Tidak berselang lama, pelakon yang lain juga turut mendatangi serta melaksanakan pemukulan terhadap korban.

Nampak salah seseorang pelakon berupaya menarik korban keluar sampai pakaian korban robek. Korban kesekian kali mengucapkan kata maaf, tetapi tidak digubris.

” Aku membawa orang Bang, aku membawa penumpang, maaf Bang,” kata korban dalam rekaman video.

” Kalian siapa? Ingin sok jago? Lu keluar anj***,” kata pelakon.

Aksi pengeroyokan membuat perempuan penumpang driver taksi online tersebut ketakutan. Dengan suara bergetar, ia kesekian kali memohon para pelakon buat menghentikan aksinya. Ia juga pernah berteriak memohon tolong kepada para pengemudi yang lain.

” Pak tolong Pak, aku ingin berangkat. Astagfirullahaladzim, Pak tolong Pak, Pak tolong Pak aku,” kata penumpang taksi online.

Polisi Selidiki

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary grupnya telah menerima laporan korban. Korban memberi tahu terpaut dugaan pengeroyokan yang dicoba para pelakon.

” Pengemudi taksi online yang diprediksi dianiaya sebagaimana diatur di Pasal 170 KUHP tentang kekerasan secara bersama- sama di muka universal terhadap orang ataupun benda,” kata Ade Ary kepada wartawan, Selasa( 19/ 11/ 2024).

Bersumber pada penjelasan korban, aksi pengeroyokan dipicu ribut- ribut di jalur. Korban hadapi beberapa cedera lantaran kesekian kali dipukuli para pelakon slot gacor .

” Ini berawal dari ribut- ribut di jalur, kesimpulannya terlapor memukul dengan tangan kosong ke arah wajah korban. Bersumber pada laporan pelapor ataupun korban, korban hadapi pemukulan dengan tangan kosong di wajah korban. Sehingga korban hadapi cedera memar di bagian wajah,” ucapnya.

Dikala ini pihak kepolisian masih melaksanakan serangkaian pendalaman, tercantum memburu para pelakon. Ade Ary pula mengimbau warga buat tidak terpancing emosi dikala ikut serta kesalahpahaman.

” Dikala ini dicoba pendalaman oleh Polda Metro Jaya buat menguak permasalahan ini, pelakon masih diburu. Hati- hati, tolong selesaikan permasalahan dengan baik jangan hingga memunculkan permasalahan baru terlebih memunculkan peristiwa pidana,” tuturnya.